Kulitnya yang
hitam, mukanya yang culun, dan memiliki gigi jarang-jarang merupakan gambaran
dari seseorang mahasiswa semester 7 ini. Kebiasaan sehari-harinya hanya pergi
ke kampus belajar dan pulang. Tidak ada sesuatu yang berkesan pada aktivitasnya
sehari-hari. Suatu malam ia bermimpi menjadi superhero. Betapa
terkejutnya ia saat terbangun sudah berada di tepi jurang. Ia merasakan sesuatu
yang aneh, ia pun melirik dan wow sepasang sayap mungil berada dibelakang
pundaknya. Dia pun mencoba untuk terbang dan tak berhasil, ia malah terperosok
ke dalam jurang dengan kedalaman dua kilometer, melewati rimbunan daun-daun dan
ranting yang telah layu. Sebelum ia sampai di dataran, tiba-tiba tubuhnya
berubah menjadi seekor ular. Ia panik bukan kepalang, ia berusaha kembali
menjadi dirinya semula, tapi tak berhasil. Dia memutuskan untuk mengitari
dataran itu, tetapi ia malah bertemu dengan suku Indian dengan membawa senjata
di tangan mereka masing-masing. Suku indian tersebut ingin membakar Larry.
Melihat keberadaan Larry seakan-akan mengancam kehidupan mereka.
Maka Larry
segera pergi dari tempat itu. Ia masuk kedalam danau yang sangat dalam dan
bertemu dengan ikan paus. Tubuhnya yang mungil membuatnya terperangkap dalam
hisapan ikan paus itu. Selama tujuh hari tujuh malam Larry berada di dalam
perut ikan paus. Ia mencoba untuk keluar tapi tidak bisa, ia tidak ingin
menyakiti binatang mamalia tersebut. Hingga akhirnya ia kehabisan ide, dan ia
harus merelakan menggigit badan paus itu dengan giginya yang berbisa. Pada
akhirnya ia bisa keluar dari perut paus itu. Saat ia keluar ia sudah berada di
sekitar pinggir pantai. Ketika keluar dari dalam laut tiba-tiba tubuhnya
berubah menjadi seekor katak. Ia pun meloncat kesana kemari untuk mencari
rumahnya. Saat ingin menyebrang ada segrombolan orang sedang berlari. Hampir
saja tubuhnya menjadi penyek, jika ia sampai terijak oleh segrobolan orang
tersebut.
Ketika sedang
beristirahat, ia tidak menyadari bahwa tubuhnya sudah berada diatas pemangang.
Seseorang segera menaburkan bumbu rempah-rempah diatas tubuh katak ini. Segera
ia meloncat dan akhirnya ia malah terperangkap dalam sebuah ember cucian piring
milik penjual sate kodok. Anak kecil yang melihat hal itu segerang menangkap
Larry dan memasukannya ke dalam sebuah kotak makan miliknya. Larry hampir saja mati
karena tidak mendapat oksigen. Rupanya anak kecil itu membawa Larry ke
labotarium biologi. Anak kecil itu sudah menyiapkan peralatan untuk membedah
tubuh Larry. Larry hanya berdoa agar ia dapat berubah wujud. Ketika anak itu
membuka kotak makan miliknya, betapa terkejutnya ia melihat seekor cacing
didalam kotak makannya. Anak kecil itu langsung melempar kotak makan tersebut
ke taman belakang sekolah. Tubuh ringan Larry melayang terkena hembusan angin.
Hingga seekor burung terbang menangkap tubuh Larry dan hendak membawa Larry ke
dalam sangkarnya. Ketika hampir sampai ke sangkar burung itu.
Terdengar suara
ciap-ciap anak burung yang sudah lapar. Larry berdoa dalam hatinya ia dapat
berubah kembali ke dalam wujud aslinya yaitu manusia. Dan akhirnya permintaannya
di kabulkan dan ia jatuh tepat di taman depan rumahnya.